kelompok sel yang bertumbuh
Abstract
Often cell groups are considered part of a church program. Usually held once a week. Until recently, cell groups were considered commonplace and many churches forgot about this. The church must quickly realize that cell groups must be built for the growth of a church. This desire is driven by the fact that cell groups are an important part of the growth of a church. For that the author tries to explore about this cell group and how it affects the growth of the church. Here the author invites all believers to pay attention to the church in Indonesia, what is the response given about the growth of the church? Is it just a natural growth, in the sense of the church preaching the good news to people who do not currently know Jesus or the church only accommodating other church members who are bitter towards the pastors and workers of the church. Church leaders can find a very interesting and effective way of church growth that is in the Bible that can be applied today.
Abstrak
Seringkali kelompok sel dianggap sebagai salah satu program gereja. Biasanya diadakan setiap seminggu sekali. Sampai saat ini, kelompok sel dianggap sesuatu yang biasa dan banyak gereja yang melupakan hal ini. Gereja harus segera menyadari bahwa kelompok sel harus dibangun untuk pertumbuhan sebuah gereja. Keinginan ini didorong bahwa kelompok sel adalah bagian penting dalam pertumbuhan sebuah gereja. Untuk itu penulis berusaha mengupas tentang kelompok sel ini dan bagaimana pengaruhnya bagi pertumbuhan gereja. Disini penulis mengajak semua orang percaya untuk memperhatikan gereja yang ada di Indonesia bagaimana tanggapan yang diberikan tentang pertumbuhan gereja tersebut? Apakah hanya pertumbuhan secara alamiah, dalam arti gereja memberitakan kabar sukacita kepada orang yang saat ini belum mengenal Yesus atau gereja hanya menampung anggota-anggota gereja lain yang kepahitan terhadap gembala dan pengerja gereja tersebut. Para pemimpin gereja dapat menemukan suatu cara yang sangat menarik dan efektif tentang pertumbuhan gereja yang ada di Alkitab yang dapat diterapkan pada saat ini.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alexander, D. (2005). Menjadi Pemimpin Berkarakter Illahi. Andi Offset.
Angkouw, S. R., & Simon, S. (2021). Efisiensi Kepemimpinan Gembala Sidang Bagi Pertumbuhan Gereja. DIDASKO: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(1), 53–63.
Banta, G. (1998). Mengejawantahkan Visi Ke Dalam Aksi. Metanoia.
Baskoro, P. K. (2021). Refleksi Teologis Kitab Hosea Tentang Peran Tuhan Terhadap Kekudusan. DIDASKO: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(1), 25–37.
Beer, D. (2006). 50 Cara Membuat Gereja Anda Bertumbuh. Andi Offset.
Borrong, R. P. (2019). Kepemimpinan Dalam Gereja Sebagai Pelayanan. Voice of Wesley: Jurnal Ilmiah Musik Dan Agama, 2(2).
Gondowijoyo, J. H. (1999). Iman dan Terang Yang Menaklukkan Bumi. Yayasan Andi.
Hamon, B. (2002a). Apostolic & Prophetic Reformation I. Metanoia.
Hamon, B. (2002b). Apostolic & Prophetic Reformation II. Metanoia.
Han, Y. U. (2004). Problematika Hamba Tuhan. Daun Family.
Hardani; Andriani, H. dkk. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Pustaka Ilmu.
Johnston, R., & Rank, M. (1996). Tidak Ada Yang Mustahil Bagi Allah. Kalam Hidup.
JR, W. H. D. (1995). Memuaskan Jiwa Yang Lapar. Lembaga Literatur Baptis.
Manurung, K. (2020). Efektivitas Misi Penginjilan dalam Meningkatkan Pertumbuhan Gereja. DUNAMIS: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 4(2), 225–233.
Murray, A. (1995). Membina Iman. Kalam Hidup.
Ortiz, J. C. (n.d.). Murid Sejati. Andi Offset.
Palau, L. (n.d.). Rahasia Hidup Berkemenangan. Yakin.
Powell, P. W. (1994). Murid Sejati. Kalam Hidup.
Prince, D. (1993). Iman Yang Olehnya Kita Hidup. Yayasan Pekabaran Injil Immanuel.
Riwu, M. (2021). Fenomena Anggota Jemaat Pindah Gereja. DIDASKO: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 1(1), 76–88.
Rumiyati, R., Widianto, K., Juanda, J., Setyarini, L., & Wibowo, D. A. (2018). Pengaruh Kepemimpinan Hamba Tuhan Dalam Pertumbuhan Kerohanian Jemaat Gereja GPdI ‘Zion’Krebet, Tembalang, Wlingi-Blitar. Jurnal Teologi & Pelayanan KERUSSO, 3(2), 9–19.
Santo, J. C., & Simanjuntak, D. T. (2019). Pengaruh Keteladanan Hidup Gembala Sidang Terhadap Pertumbuhan Gereja. KHARISMATA: Jurnal Teologi Pantekosta, 2(1), 28–41.
Scazzero, P., & Bird, W. (2005). Gereja Yang Sehat Secara Emosional. Gospel Press.
Schwarz, C. A. (1996). Pertumbuhan Gereja Yang Alamiah: Delapan Kualitas Essensial Bagi Gereja Yang Sehat. Metanoia.
Setiawan, O. T. (2000). Kelompok Sel Prinsip 12: Rahasia Pertumbuhan Gereja. Departemen Media GBI Keluarga Allah.
Simson, W. (2003). Gereja Rumah Yang Mengubah Dunia. Metanoia.
Strauch, A. (1995). Manakah Yang Alkitabiah: Kepenatuaan atau Kependetaan. Andi Offset.
Sugiarto, I. (1990). Rahasia Hidup Berkemenangan. Yayasan Andi.
SY, T. Y. (1983). Paulus: Karya dan Teologinya. Kanisius.
Toler, S., & Martin, G. (2003). Survival Skills. Metanoia.
Wagner, C. P. (1996). Bagaimana Memiliki Pelayanan Kesembuhan Di Setiap Gereja. Harvest Pubication House.
Warren, R. (1999). Pertumbuhan Gereja Masa Kini. Gandum Mas.
Yusuf, L. M. (2020). Model Pertumbuhan Gereja Yang Utuh dalam Kisah Para Rasul 2: 42-47. Jurnal Teologi Berita Hidup, 2(2), 60–75.
DOI: https://doi.org/10.52879/didasko.v1i2.21
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Prima Hermanugerah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Institution Website: http://stakdiaspora.ac.id/
Address: Jalan Patimura Kel. Wamena Kota Kec. Wamena Papua 99511
e-jurnal Website: http://e-journal.stakdiaspora.ac.id/index.php/didasko/index
e-ISSN: 2776-5415 p-ISSN: 2776-5407
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).